Gerakan Antiradikalisme Alumni Institut Teknologi Bandung (GAR ITB) tidak etis dan tanpa tabayun yang menuding Din Syamsuddin radikal dan dilaporkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
“Kurang etis jika hal tersebut dipublish tanpa melakukan tabayun dan diskusi secara beradab sebagai karakter bangsa kita yang seharusnya,” kata Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Bogor Adang Budaya dalam pernyataan kepada media-alfurqan.com, Sabtu (13/2/2021).
Kata Adang, GAR ITB yang menuding Din Syamduddin radikal tanpa didukung oleh sumber-sumber yang relevan dan terkesan ceroboh serta menimbulkan multitafsir di masyarakat. “Kegaduhan yang ditimbulkan akan berdampak pada keselarasan masyarakat yang sedang fokus dalam menghadapi Covid-19,” paparnya.
Menurut Adang GAR ITB selayaknya menjadi organisasi yang penuh santun dan wibawa akademisi. ITB sebagai bagian dari salahsatu perguruan tinggi terbaik di Indonesia, telah menjadi inspirasi bagi generasi penerus negara ini.
Tuduhan Din Syamsuddin, kata Adang diduga merupakan gimmik politik dalam rangka menuju satu tujuan tertentu, tentu hal itu merupakan sebuah tindakan yang ironi dan bersifat “rendahan”. “Karena sudah dipastikan apabila hal itu benar adanya, maka tidak menutup kemungkinan mereka menghiraukan norma-norma dan etika dalam melakukan sebuah pemberitaan, konferensi pers hingga pelaporan,” ungkapnya.
Selain itu, ia mengatakan, pengejawantahan pemahaman istilah radikal, teroris dan fundamental masih menjadi “pekerjaan rumah” besar bangsa ini. Kesan menyudutkan satu kelompok, perorangan dan ideologi masih menjadi satu benalu yang patut kita samakan frekuensinya seobjektif mungkin.
“Karena sesungguhnya istilah tersebut terpisah tipis dengan ideologi tertentu. Hal itu merupakan sikap yang bisa saja ada pada diri manusia secara pribadi maupun kelompok dikarenakan penyebab-penyebab tertentu pula. Penyematan istilah-istilah tersebut juga tidak serta merta bisa disematkan secara tekstual begitu saja, karena perlu juga dikaji secara ilmiah hingga menghasilkan sebuah kesimpulan yang ber-nash,” pungkasnya. (\Acshin)
TK Aisyiyah Bustanul Athfal I Kota Bogor Menyalurkan Donasi bencana gempa Cianjur Jawa Barat melalui Lazismu Kota Bogor.
Rabu, 30 November 2022 – Lazismu kota Bogor menerima donasi dari TK Aisyiyah ...
BOGOR -- Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Bogor telah menggelar Musyawarah Pimpinan Daerah (Musypimda) di Aula Dakwah Muhammadiyah, Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Sabtu 3 September 2016. Dalam Musypimda ini, dilaksanakan sosialisasi Surat ...
HIKMAH HAJI DAN UMROH
Drs. Madropi, M. Pd
Setiap orang Islam sudah tentu berharap, berencana serta bercita-cita untuk menunaikan ibadah Haji dan Umroh, karena ibadah Haji adalah rukun Islam ke 5 yang ...
Ahad, 26 Maret 2017, Lazismu Kota Bogor Adakan Pengobatan Gratis. Acara diadakan di kantor PD Muhammadiyah Kota Bogor (jl. merdeka no. 118) .
Acara pengobatan gratis ini dimulai setelah pengajian rutin ...
JAKARTA, Suara Muhammadiyah-Dalam rangka Hari Lingkungan Hidup se-Dunia. Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah dan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) melakukan Deklarasi Pengurangan Sampah Kantong Plastik di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ...
Kader Muhammadiyah kota Bogor bisa melanjutkan pendidikan di Rusia mulai dari jenjang strata satu sampai tingkat doktor.
"Kalau ada kader Muhammadiyah kota Bogor mau belajar di Rusia saya siap membantu," kata ...
Media Al-Fur'qan - Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang Bogor menggelar aksi unjuk rasa di jalan Sudirman tidak jauh dari Istana Bogor. Masa aksi terlihat di awal memasuki kawasan Jalan Sudirman ...
BOGOR, Media-Alfurqan.com -Pihak berwenang harus menyelidiki konten iklan pornografi dalam situs belajar daring yang disisipkan di antara soal dan jawaban.
"Pihak yang berwenang harus segera menelusuri konten iklan pornografi dalam situs ...
media-alfurqan - Penolakan pembangunan Masjid Muhammadiyah di Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi oleh warga NU justru harus memunculkan strategi baru dakwah organisasi yang didirikan KH Ahmad Dahlan itu.
"Strategi baru ...
Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar NU menuntut Ahok dan pengacaranya mohon maaf kepada Rais Am PBNU dan seluruh warga NU.
“Ahok telah menghina panutan tertinggi kami dengan menuduh kiai tidak objektif dan ...